Rabu, 29 April 2015

Jalan Jalan Ke Curug Cinulang Cicalengka


Assalamualaikum Wr Wb


       Penulis kali ini sedang jenuh jadi mulai sekarang bahasannya menjadi tentang liburan, ya liburan di daerah Bandung dan sekitarnya.
       Pada Post kali ini Penulis akan membahas perjalan ke curug Cinulang di daerah Cicalengka.


     Curug cinulang berada di sebelah paling timur Kabupaten Bandung yang sebenarnya sungai inilah sebagai perbatasan dengan kabupaten Sumedang. Tepatnya di kecamatan Sindulang desa Cimaung,

Curug Cinulang memiliki ketinggian sekitar 50 M, dan elevasi sekitar 1000 M dpl.

     Pertama tama Penulis akan memberitahu akses mudah untuk berkunjung ke curug ini.
OH iya Harga Tiket masuk Jika Hari Libur sekitar 10 s/d 15 ribuan dan jika hari biasa 6 s/d 10 ribuan ya emang harganya suka ga menentu gimana harinya bro.

     Cara Pertama jika anda-anda ini berdomisili di Bandung Cimahi atau Bandung Barat bisa di tempuh menggunakan kereta api KRD yang sudah tak asing bagi masyarakat Bandung Raya, jika saat saya berkunjung Curug Cinulang HARGA TIKET KRD masih Rp1500 sampai ke stasiun Cicalengka, jika dengan harga tiket KRD yang sekarang sekitar Rp4000an. Setelah turun di stasiun Cicalengka jika anda bersama rombongan lebih baik carter angkot PP, sekitar 150 ribu per 1 angkot, dan jika hanya beberapa orang bisa naik ojeg yang tentunya harganya lumayan besar sekitar 30 ribu per orang namun tidak PP. Perjalanan dari stasiun Cicalengkan sekitar 15 KM dengan rute menanjak dengan waktu tempuh sekitar 30 menit sampai 45 menit dengan mengunakan angkot carteran, jika naik ojek tentu lebih cepat.
    Cara kedua jika ingin turing bersama teman teman atau saudara atau siapapun sangat mudah karena jalan menuju curug Cinulang dari jalan utama Jalan Raya Bandung Garut Baypas Cicalengka, hanya berjarak sekitar 11KM. untuk tempat parkir bagi kendaraan roda dua cukup memadailaah namun jika untuk mobil tidak terlalu luas. Untuk turun ke Curug Cinulang hanya butuh berjalan kaki sekitar 100M dari pintu masuk.
   
    OK sekarang ke masalah panorama CURUGNYA
    Curug Cinulang Memiliki dua cabang air terjun utama, dan di lokasi Curug Cinulang terdapat pula satu air terjun kecil yang debit airnya tak terlalu besar. Hulu aliran sungai Curug cinulang berasal dari pegunungan Cikaso, Curug cinulang memiliki debit air yang bersar di musim penghujan sehingga kita tidak boleh mendekati pusat jatuhan air, karena sangat berbayaha, selain itu di musim penghujan Curug ini airnya sedikit kecoklatan. Jika menurut pendapat penulis jika ingin berkunjung ke Curug Cinulang sebaiknya di musim panas saja, karena debit airnya tidak terlalu besar dan juga airnya lebih jernih dan juga jika langit sangat cerah embun dari jatuhan air terjun menghasilkan pelangi, Pelangi di mana mana.


       Namun jangan risau jika ingin berkunjung di musim penghujan karena di curug Cinulang terdapat air terjun kecil yang terpisah, saya ga tau curug apa itu yang pasti curugnya berdekatan sangat berdekatan.


      Selain Curug utama Curug Cinulang yg indah curug yang berada di dekatnyapun tak kalah indah. Di Curug yang ini anda bisa basah basahan karena airnya cukup jernih dan yang pasti debit airnya ga kaya yang air terjun utama, namun harus hari hati karena licin untuk turun.

   
       Jika anda basah basahan tenang karena di lokasi curug Cinulang ada tempat ganti ailas bisa di bilang wc Umum bro, dan juga bila anda seorang muslim yang bukan islam KTP doang tenang di sini ada mushola jadi setelah atau sebelum berlibur ria bisa beribadah pula. :D.

       Namun saya punya sedikit saran kepada pengelola tempat wisata curug Cinulang yaitu untuk memperindah lokasi dengan merapihkan warung warung yang ada di bawah dekat jatuhan air terjunnya atau di bersihkan jangan terlihat terbengkalai.

DAN SARAN KEPADA PENGUNJUNG JANGAN BUANG SAMPAH SEMBARANGAN DEMI MENJAGA KEASRIAN DAN KEINDAHAN CURUG CINULANG !!!!!

Sekian Dulu Pemaparan tentang tempat Wisata Curug Cinulang 
terimakasih atas perhatiannya 
Wasalamualaikum Wr Wb 
     


4 komentar:

  1. waalaikumussalam wr wb...

    bolehlah kapan² aku dari bekasi mau ksana, kayanya bisa buat tempat pelarian kalau lagi galau. kebetulan dari bekasi ada bus primajasa ke garut via terowongan cicalengka, nanti dari terowongan lanjut jalan kaki nanjak gunung deh, lihat di peta gugel estimasi 6km atau 2 jam jalan kaki ya? thanks infonya ya.

    :) salam lestari
    http://wisatajabodetabek.wordpress.com

    BalasHapus